UIN Ciputat Sadis Saat Menggusur Rumah Dosen





    Suduh perumahan dosesn UIN sebelum dibongkar

Rektorat UIN (Universitas Islam Negeri) Syarif Hidayatulah kembali melakukan pembongkaran perumahan dosen yang terletak di Jl  Juanda, Ciputat, Kota Tangsel. Tapi pembongkaran kali ini diberitahukan mendadak sehingga terjadi keributan.

“Pemberitahuan cuma satu hari sebelumnya, yakni Rabu. Kamis dibongkar. Kita nggak ada persiapan. Kami sama sekali, tak diberi uang untuk pindah,” kata Ahmad, salah satu kerabat yang rumahnya dibongkar (31/3/2016). 

Menurut Ahmad, pihaknya bukannya tak mau pindah. Keluarganya  masih mencari kontrakan untuk ditempati. Maklum keluarganya ada delapan orang. Tapi pihak UIN  tak mau tahu, tanpa pembicaraan atau dialog terlebih dahulu langsung minta dibongkar. Tak heran kalau ada yang histeris saat dipaksa mengosongkan rumahnya  oleh petugas. 

Seperti terlihat dilokasi salah seorang perempuan tampak histeris  menjerit –njerit ketika sejumlah petugas mengosongkan seluruh isi rumahnya.Tak hanya histeris, perempuan tersebut  sempat adu mulut dengan petugas pembongkaran. Selain itu warga lainnya, Suleha  mengungkapkan kekecewanya terhadap pemerintah dikarenakan tidak diberikan rumah pengganti.

Penggusuran perumahan dosen UIN yang letaknya persis di depan kampus tersebut  sudah dimulai sejak empat tahun lalu. Awalnya sempat ribut dan saling tuntut secara hukum. Pasalnya, pihak UIN tak mau memberikan uang pengganti. Sebab rumah yang ditempati para dosen itu masing –masing sudah direnovasi. Renovasi dengan dana pribadi. Tapi rektorat UIN arogan. Dan tak mau memberi ganti. (SA)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel