Wartawan "T" Dimarahi Ahok Depan Umum


Ahok Saat Marahi Wartawan T



Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok marah besar. Mukanya memerah. Dahinya berkerut dan mimik wajahnya menunjukkan kekesalan.

Kemarahan Ahok  itu muncul ketika ia ditanya wartawan di Balai Kota DKI, Kamis (19/5) terkait dana barter dari pengembang yang memperoleh izin reklamasi Pantai Jakarta.
Ahok pun menunjuk-nunjuk wartawan yang bertanya tersebut.

 "Istilah yang digunakan (surat kabar nasional) yang saya protes adalah barter," ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (19/5/2016) seperti dikutip sejumlah media.

Pengembang ingin memperpanjang izin reklamasi, Ahok meminta nilai tambahan kontribusi sebesar 15 persen kali nilai jual obyek pajak dikali lahan yang dijual, dan diduga uang tesebut sudah diterima dan digunakan untuk membiyai kawasan Kalijodo.

“Barter”  ini diekpos wartawan setelah petinggi Podomoro diperiksa KPK beberapa waktu lalu. Namun  meluapkan amarahnya saat dikonfirmasi hal tersebut. Definisi barter disebutnya tidak pas.

Namun wartawan  surat kabar T yang dimarahi didepan umum diam saja. Dan sehabis marah Ahok langsung masuk ke kantornya. Tak diketahui, apakah wartawan T tersebut akan menuntut apa tidak.

Ahok bukan kali ini saja marah di depan umum. Sejumlah pejabat DKI Jakata dan beberapa warganya pernah dimaki maki didepan umum. Terakhir Yusri, wali murid yang dimarahi dan dituduh pencuri. Akhinya Yusri melaporkan Ahok ke Polda Metro. Tapi sampai kini kasusnya seperti dipetieskan polisi.(TS/WK)    

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel