Pembangunan Rusunami Tetap Jalan Karena Intruksi Presiden

Ilustrasi Rusunami
Cipasera.com - Pengembang Rusunami Loftvilles di Kelurahan Serua, Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) akan tetap berjalan meski ada sejumlah warga yang menolak pembangunan tersebut. Hal itu dikatakan Pelaksana proyek yang mengaku bernama Dedy. 
"Kita tetap jalan. Pembangunan sudah disetujui Presiden. Kalau ada yang kurang administrasi akan kami lengkapi " kata Dedy diplomatis," Mosok sudah bikin pondasi segala, proyek dihentikan. Ini akan merugikan banyak pihak."
Dedy tak mau menanggapi lebih jauh tentang keberatan sejumlah warga. "Kami sudah rapat bareng sama warga. Kalau belum ada yg sepakat, kita akan rapat lagi."
Seperti diketahui, sejumlah warga memprotes Analisis Dampak Lingkungan (Amdal) yang dimiliki pengembang. Pasalnya sekitar 20 warga mengaku tak pernah menandatangani persetujuan izin lingkungan. Namun pengembang mengaku memiliki tanda tangan persetujuan dari RW setempat. 
“Itu semua tanda tangan rekayasa. Sebab waktu diadakan pertemuan hanya tanda tangan di kertas kosong. Bukan untuk izin lingkungan," kata Aziz. Aziz mengaku, memang saat pertemuan pihaknya diberi uang  saku   Rp200.000 karena sudah hadir. Tak cuma itu pihaknya  juga diberi Rp10 juta untuk santunan. Tapi uang itu bukan untuk "membeli" persetujuan.
Aziz menambahkan, warga sebenarnya tidak ingin melarang atau menghambat proyek rusunami yang peletakan batu pertamanya oleh Presiden RI Joko Widodo, April lalu. 
"Masalahnya kami selama ini dirugikn. Pembangunan membuat kami tak nyaman. Suara alat berat bising sekali. Tapi yg menikmati uang 'kebisingan' warga RW 03. Mereka yang dapat pergantian," kata Dasril  warga yang lain. (Red/ts)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel