Munas IWO Ditutup dengan Rekomendasi Penyempurnaan AD/ART dan Kode Etik


Ketua IWO Jodhi Yudono menerima hasil pleno (foto: Tw)
Cipasera.com - Musyawarah Bersama I Ikatan Wartawan Online di Hotel Mega Puri, Jakarta resmi ditutup pukul 19.00 WIB. Penutupan dilakukan oleh Hartono, selaku pimpinan sidang bersamaan selesainya rapat pleno.

Mubes selain mengukuhkan kepengurusan 2017 - 2022 yang diketuai oleh Jodhi Yudono,  Witanto, Sekjen dan Hartono, Bendahara juga menghasilkan AD/ART organisasi dan Kode Etik Organisasi. Hanya saja, mengingat  AD/ART dan Kode Etik masih perlu penyempurnaan, Mubes mengamanatkan agar dua pijakan hukum anggota tersebut diselesaikan dalam waktu satu bulan sejak Mubes 1 ditutup.

Memang pembahasan AD/ART dan Kode Etik sangat alot, terutama pada pasal-pasal tertentu. Padahal rapat perumusan sudah dilakukan hingga pukul 03.00 dinihari, disambung hingga sore hari lagi.

"Tapi tenggat waktu yang diberikan oleh panitia tak bisa dipenuhi. Terpaksa tim Perumus membawa  ke pleno untuk diamanatkan penyempurnaan,"kata Witanto, salah satu anggota Komisi A.

Tak beda dengan Komisi B Kode Etik. Mengingat banyak rujukan yang mesti diperhitungkan, maka perlu tambahan waktu untuk penyempurnaan. Dan pleno pun setuju meski terjadi debat cukup panas.

"Terima kasih, kawan -kawan semua. Kita Mubes bukan berbicara dengan musuh. Tapi mencari jalan untuk membesarkan organisasi," kata Jodhi memberi arahan saat suasana panas. Dan pleno pun kemudian lancar hingga ditutup.

Mubes IWO 1 ini diikuti 31 Kepengurusan tingkat provinsi dan kabupaten kota seluruh Indonesia dengan total peserta 700 wartawan. Untuk mengurangi ketegangan, peserta Mubes dihibur oleh Ully Sigar Rusyadi, penyanyi balada. (Tw)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel