Besok BEM Demo Istana dengan 6 Ribu Mahasiswa
Cipasera - BEM SI ( Badan Eksekutif Mahasiswa) Seluruh Indonesia besok akan menggelar unjuk rasa menentang Undang Undang Omnibus Law Cipta Kerja, Jumat (16/10/2020).
Sebelumnya, aksi menentang UU Cipta Kerja dilakukan massa BEM SI pada 8 Oktober, disusul aksi lainnya oleh kelompok buruh serta PA 212 pada hari yang berbeda.
Besok sasaran demo Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) Istana Merdeka. Mereka akan kepung dengan 6000 mahasiswa.
Tuntutan massa tetap sama seperti pada aksi Kamis, 8 Oktober lalu, yakni mencabut Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja yang telah disahkan oleh DPR RI.
"Serta mendesak Presiden keluarkan Perpu," ujar Koordinator Media BEM SI Andi Khiyarullah kepada Tempo, Kamis, 15 Oktober 2020.
"Estimasinya 6 ribu orang lebih, lebih banyak dari yang sebelumnya," kata dia.
Sekadar mengingat, demo serupa pernah dilakukan. Pada 8 Oktober 2020, mahasiswa dan buruh di berbagai kota turun ke jalan.
Di Jakarta, massa dari BEM SI mendatangi Istana Merdeka. Unjuk rasa berujung kerusuhan di sejumlah titik. Polda Metro Jaya dan jajarannya menangkap lebih dari seribu orang.
Aksi menuntut pencabutan UU Cipta Kerja juga terus berlanjut.
Pada Senin, 12 Oktober 2020, massa dari Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) melakukan unjuk rasa di sekitar Patung Kuda, Jakarta Pusat.
Keesokan harinya, giliran massa dari Persaudaraan Alumni 212 yang berdemonstrasi menggelar Aksi 1310.(red/tmp)