Dikhawatirkan Bikin Ruwet, LSM Diminta Jangan Ikut "Insiden Kemal "



Dr Rachmat Salam menerima laporan LSM


Cipasera.com – Agaknya kasus insiden  Wakil Walikota mendorong Kemal Mustafa makin seru saja. Hal ini dengan ikut campurnya LSM  Lembaga Kebijakan Publik (LKP). Ibnu Jandi  salah satu pengurus LSM tersebut  meminta  Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) menindak tegas Kemal Mustafa. 

"Kejadian itu   jangan dibiarkan. Walikota harus mengambil tindakan tegas  agar kejadian memalukan itu tidak terulang kembali, ” ungkap Jandi, usai menyampaikan laporan atas perbuatan PNS dimaksud ke Pemkot Tangsel, Kamis (12/1/2017).

Semula  laporan  LKP akan  dilayangkan ke Walikota  namun k diterima oleh Asisten Daerah (Asda) I, Bidang Pemerintahan, Rahmat Salam.

Menanggapi laporan LKP, seorang pegawa negeri di Tangsel berinisial IS menyatakan, sebaiknya LSM tak ikut campur urusan “insiden Kemal” . Dikhawatirkan malah akan membuat ruwet masalah. Sebab ARS (Aparatur Sipil Negera) sudah punya aturan juga mekanisme penyelesaian masalah hubungan personal.
  
“Kami tak ingin ada campur tangan pihak luar. Kami khawatir  campur tangan itu malah  membuat atasan kami, Pak Wakil dan bawahanya saling bersitegang. Itu justru tak menguntungkan. Biarkan BKD menyelesaikan,” kata IS. (Ts/KE)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel