Airin : Tangsel Akan Jadi Smart City 2021



Cipasera - Sejak beberapa tahun lalu Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany  ingin kota yang dipimpinya menjadi smart city. Namun ternyata tidak mudah. Sejumlah  hambatan
menghadang. Salah satunya aspek keamanan.

" Hambatannya soal keamanan, kami bikin CCTV di Taman Kota karena ada kriminal.Saya evaluasi, dua CCTV -nya hilang. Kalau di Beijing  CCTV bisa untuk mencari orang hilang, kalau di sini hilang. Sampai hari ini enggak tahu siapa yang nyuri," kata Airin saat kegiatan sosialisasi master plan smart city di Tandon Ciater, Tangsel, Senin (3/12/2018).

Dari peristiwa tersebut, menurut Airin mengindikasikan kecanggihan teknologi harus diimbangi dengan sosialiasi terhadap masyarakat untuk mendukung penerapan sistem tersebut.

Airin mengaku, saat periode pertama pemerintahannya, ia sempat menolak untuk memasukan program memperluas jaringan kamera CCTV dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD).

Sebab baginya,   prioritas periode pertama Tangsel lebih memerlukan pembangunan infrastruktur, termasuk sarana pendidikan, kesehatan, pembangunan jalan dan jembatan. Tangsel baru kota berkembang.
Selain itu, pengembangan Tangsel menjadi smart city juga tidak harus dengan memperbanyak aplikasi. 

Airin sempat mengusulkan kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk mengambil aplikasi dari daerah yang sudah sukses menjalankan sistem smart city dan membagikannya ke daerahnya.

"Saya dan teman-teman Apeksi yang mendorong Menteri Kominfo agar cari saja beberapa, misalnya daerah yang sudah berhasil dengan aplikasinya. Ambil oleh Kominfo, berikan kepada kami secara gratis," ungkap Airin.

Meski demikian Pemkot  Tangsel menargetkan Tangsel menjadi kota pintar atau smart city tahun 2021. Untuk menjadi smart city , Tangsel memer Aplikasi. Aplikasi untuk memperbaharui dan meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat. (Red/ts/KMP)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel