Ujian Berbasis Komputer Di Tangsel Sempat Dibayangi Listruk Mati
Selasa, 04 April 2017
Edit
Suasana UNBK (Foto: Ist) |
Cipasera.com- Hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional tingkat Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) yang dimulai serentak Senin (03/04/2017) berlangsung lancar. Tak ada kendala teknis yang dihadapi siswa yang mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) Di Kota Tangsel.
Pantauan cipasera.com hingga ujian berakhir pukul 14.00, listrik tak ada yang padam sehingga computer tidak terganggu. Demikian computer yang dijadikan alat untuk on, tak ada yang error. Kalau pun error hanya tingkat lemod. Tak sampai computer mati. Tak heran, dari 74 sekolahan SMK yang ikut belum ada complain. Demikian dari sekitar 6357 siswa peserta UNBK.
“Memang tadi sempat dag dig dug saat pukul 15.30. Petirnya kencang jelang hujan. Kami semua takut listruknya mati. Tapi Alhamdulillah listrik tetap hidup,” kata Andi peserta ujian SMK 4 Tangsel kepada cipasera.com.
Menurut Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangsel Taryono mengatakan, dari total 74 Sekolah SMK di Tangsel yang melaksanakan UNBK terdapat 42 sekolah , sisanya 32 lagi menyelenggarakan Ujian secara UNKP (Ujian Nasional Kertas Pensil). Pesertanya 9.252 siswa, 6.357 mengikuti UNBK. 2.895 mengikuti UNKP (Ujian Nasional Kertas Pensil).
"Pelaksanaan UNBK sendiri dibagi tiga sesi, pelaksanaan pertama Pukul 07.30 hingga 9.30 WIB, pelaksanaan kedua Pukul 10.00 sampai Pukul 12.00 WIB dan pelaksanaan ketiga pada Pukul 14.00 sampai 16.00 WIB," jelas Taryono.
Dia menerangkan, siswa yang tidak bisa mengikuti UN hari ini bisa mengikuti ujian susulan yang akan berlangsung pada 18-19 April mendatang."Alhamdulillah, pelaksanaan UNBK SMK hari pertama dapat berjalan dengan lancar tidak ada kendala," ujarnya (red/ts/tn)