Makam "Mistis" Kramat Akan Digusur Pihak Bandara Soeta.



 
Makam Kramat yang masih ramai dikunjungi peziarah (foto: Ant)
Cipasera- Area makam Kramat yang terdiri dari makam Syeh Uyut Karmen, Syeh Abdusamin serta beberapa makam keramat lain yang letaknya masih di area Bandara Soekarno Hatta, rencananya akan digusur untuk pengembangan  pembangunan jalur penghubung runway utara dan selatan di sisi timur (east cross taxiway).  

Pihak pengelola Bandara Soeta sudah menghubungi ahli waris makam namun hingga kini belum ada jawaban.

Vice Presiden of Corporate Communication PT Angkasa Pura II, Yado Yarismano mengatakan, pihaknya bukan menggusur tapi relokasi. Sebab pembangunan east cross taxiway mendesak segera digarap.

Kabar  dari penjaga makam yang enggan disebut namanya,  keluarga ahli waris makam tak setuju makam moyang mereka direlokasi. Sebab itu tanah hak milik keluarga besar dan ada wasiat tak boleh dijual. “Susah musyawarahnya. Keluarganya keluarga besar, ntar yang satu setuju yang lain nolak, kaga bisa beres,” katanya..

Makam Kramat Syekh Abdusarmin, makam Syekh Uyut Karmen dan 3 lainnya terletak di lingkungan Bandara Soeta sudah ada sejak ratusan tahun lalu, jauh sebelum Bandara Soeta dibangun. Tak heran, makam tersebut dianggap mistis, punya kekuatan gaib. Banyak orang yang berziarah. Tak hanya orang Tangerang, tapi dari luar Pulau Jawa..

Makam tersebut sekilas memang terkesan mistis dengan tiga  pohon Sambi berukuran besar tumbuh di sekitar makam. Dahulu juga pernah mau digusur tapi urung. Konon, tiap mau digusur makam selalu bertambah tiba -tiba.  (Red/tw)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel