Pekerjaan Jalan Tak Tuntas Bikin Macet, Warga Lapor Ke Airin
Sabtu, 10 November 2018
Edit
Airin menyimak warga. (Foto: Ist) |
Tampaknya, para pekerja setelah mengecor tidak menutup got yang dibuat di sisi jalan. Akibatnya jalan pun menyempit. Kendaraan mobil yang melintas tak bisa bersimpangan, harus antri melintas bergantian.
Keluhan tersebut mencuat ketika tiga guru Sekolah Islam Terpadu Lauzah menyampaikan hal itu kepada Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany saat acara "Open Office" di Kantor Wali Kota Tangerang Selatan.Jumat (9/11/2018). Open Office merupakan temu warga dan wali kota sebagai ajang menampung aspirasi warga.
Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Dhiany saat guru guru menyampaikan masalah jalan, ia menyimak dengan serius apa yang disampaikan warganya. Dia berjanji akan menyampaikan ke Dinas PU agar segera ditangani.
Airin juga berpesan, warga yang punya aspirasi bisa disampaikan melalui aplikasi siaran Tangsel.
"Pemerintah sudah punya program online yang bisa diakses masyarakat. Kalau ada keluhan tinggal dilaporkan saja di Siaran Tangsel. Jadi kita bisa update apa yang menjadi keluhan kita. Itu masukan agar pemerintah cepat tangani," kata Airin.
Acara Open Office adalah program Walikota Tangsel untuk menampung aspirasi warga. Kegiatan ini digelar pada hari Jumat setiap pekan. Warga boleh datang dan "curhat" apa saja kepada Walikota.
Program serupa juga pernah dibuka beberapa tahun lalu ketika Kantor Walikota di Pamulang. Tiap hari Rabu warga datang menyampaikan masalah.
Soal penyempitan Jalan Palapa Raya akibat pekerjaan tak tuntas, Kadis DPU Aries Kurniawan saat dikonfirmasi oleh cipasera.com tak ada di kantornya. Demikian pula Humas DPU Kota Tangsel, Imanudin juga tidak berada di kantor.
"Pak Iman dan staf sedang di Hotel Grand Zuri, ada acara," kata security DPU Tangsel.(Ts/KMP)