Jembatan Alternatif Putus Diterjang Banjir. Satu Korban Tewas, 13 Kendaraan Hanyut


Suasana banjir puncak (Foto: Okezone)

Cipasera – Akibat  banjir sejak Sabtu Sore, jembatan alternative Cianjur – Puncak Bogor di Kecamatan  Sukamakmur. TNI yang turun membantu evakuasi korban tampak bekerja keras membantu.  Komandan Distrik Militer (Dandim) 0621 Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Letkol Inf Fransisco melaporkan,  adanya banjir bandang,   jembatan yang putus  belum bisa dilalui, Minggu 8/4/2018.

Fransisco juga mengatakan, banjir terjadi pada Sabtu 7 April sekira pukul 18.40 WIB dan evakuasi masih berlangsung saat ini. Namun, belum banyak diketahui masyarakat.

Petugas tim gabungan masih melakukan penanganan evakuasi dan pendataan terkait dampak banjir.
Data sementara yang berhasil dikumpulkan, banjir menyebabkan enam rumah dan 13 kendaraan hanyut terbawa derasnya air dari aliran kali Cisarua di lokasi banjir Kampung Cisarua RT04/RW05 Desa Sukawangi Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor.

Sementara korban jiwa  satu meninggal dunia atas mana Mari (70) warga Kampung Cibiting RT01/ RW06 Desa Warga Jaya dan lima korban selamat atas nama Entos, Mista, Amir, Olih, Diman dan Yanto.

Kodim 0621  telah memgirim satu SST anggota Komando Rayon Militer (Koramil) Jonggol untuk membantu evakuasi. Ia mengimbau masyarakat berhati –hati  dan  mengantisipasi jika menuju puncak dari jalur alternative.(Red/ts/okz)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel