Gegara Dana Kampanye, Pemilihan Ketua Timses Mulur Mungkret
Rabu, 05 Oktober 2016
Edit
Tarik
ulur untuk jabatan ketua tim sukses
calon Gubernur – calon Wakil Gubernur Banten masing –masing pasangan masih a lot.
Akibatnya, belum ada keputusan final. Kubu Rano – Embay, demikian pula pasangan
WH – AA.
Namun
semua itu tergantung PDIP. “Imamnya-kan PDIP, tapi siapa namanya, saya belum
tahu,” katanya. Agus sendiri mengakui, dirinya juga dicalonkan.
Calon
wakil gubernur Banten, Embay Mulya Syarif mengatakan, saat ini memang belum
diputuskan nama ketua tim kampanye pemenangan Rano-Embay. Masih menunggu
keputusan PDIP sebagai partai pengusung.
“ Tapi sudah ada beberapa nama untuk
jadi ketua tim relawan. TB Hasanuddin nanti akan jadi ketua tim
relawan,” Kata Embay , (4/10).
Di kubu WH - AA, Ratu Tatu Chasanah
batal, Bupati Serang mundur menjadi ketua tim kampanye pemenangan
Wahidin-Andika. Alasannya, dirinya mundur karena masih menjabat Bupati Serang.
Sekretaris
tim kampanye WH-Andika, Media Warman menyatakan, koalisi tujuh partai awalnya menyepakati nama Tatu Chasanah.
Namun, setelah menerangkan bahwa ketua tim kampanye diharuskan cuti, Tatu
kemudian mundur dan digantikan oleh Ketua Fraksi Golkar di DPRD Banten,
Suparman.
Namun
informasi yang diperoleh cipasera.com, alotnya tarik ulur untuk jadi ketua
Timses di dua kubu karena soal pengelolaan dana kampanye yang mencapai ratusan
miliar rupiah. “Untuk jadi timses diperlukan orang yang jujur. Sebab mengelola
uang ratusan miliar. Kalau tak amanah bisa berbahaya. Sudah kalah, duit tekor
pula,” kata pentolan PDIP yang enggan disebut namanya. Hal senada juga dikatakan kubu WH –AA.(Ts)