Alhamdulilah, Si Cantik Mutmainah, Korban Longsor Makin Sehat
Kamis, 08 Februari 2018
Edit
Cipasera - Wajah  Syamsuddin Ismail, 58 tahun terlihat cerah
saat ditemui sejumlah wartawan. Ia menjawab dengan santai pertanyaan
sekitar  anak perempuannya, Mutmainah
yang jadi korban longsor di  jalan
Perimeter Selatan, Bandara Soeta, Tangerang. Dengan terus terang ia bilang,
telah membesuk putri  sulungnya  Rabu, 7 Februari 2018, pukul 11.00.
“ Alhamdulillah, anak  kami sudah bisa makan. Keluarga senang,  kondisi anak kami berangsur –angsur membaik. Tapi
keluarga selalu memberikan semangat dan memantau kesehatannya," ungkap Syamsuddin,  “Mengenai perawatan kami serahkan sepenuhnya
kepada pihak rumah sakit.”
Syamsuddin  mengaku tak khawatir soal biaya perawatan
rumah sakit Siloam yang tinggi. Sebab sudah ada yang menanggungnya, yaitu  GMF Aeroasia, tempat Mutmainah bekerja. Demikian
pula dengan  Badan Penyelenggara Jaminan
Sosial (BPJS) juga membantu. Dan ia mengucapkan terima kasih kepada perusahaan tempat anaknya
bekerja. 
"Ya kami berterima kasih kepada
GMF Aeroasia yang telah membiayai perawatan. Semoga anak saya cepat  pulih,"
ujar Syamsuddin.
Di mata  Syamsuddin, Mutmainah adalah anak mandiri dan cantik. Ia
juga tidak cengeng sejak kecil. Senang beraktivitas. Sewaktu sekolah, kalau
belajar tak kenal lelah. “Dia termasuk anak yang senang bekerja,” tambah
Syamsudin. . 
Kondisi membaik Mutmainah juga
dikatakan  Head Division of Business
Development RS Siloam Karawaci Alexander Mutak. Katanya,  kondisi Mutmainah  terus membaik. Meski demiakian belum boleh dibesuk media massa.Mutmainah
menyampaikan salam kepada media yang ikut memberi perhatian atas musibah yang
menimpanya.  
Alexander menambahkan, mengenai
kondisi Mutmainah berangsur baik, sudah mau makan.Tapi yang dirasakan masih  pegel karena duduk di mobil terlalu
lama. Untuk  pemulihan fisik dan
psikologis Mutmainah, tim dokter bekerja maksimal. Saat ini, Mutmainah masih
dirawat di ruang semi intensif. Ada dua dokter spesialis yang menangani, yakni
spesialis ortopedi dan penyakit dalam. 
"Dua atau tiga hari ke depan dipindah ke
ruang perawatan biasa," kata Alexander dalam jumpa pers kemarin
(Red/kon/Tmp)
 
