UAS Juga Doakan Musibah di Palu dan Donggala

Ratusan Ribu Jemaah di Monas

 Cipasera - Ratusan ribu umat Islam hingga pukul 23.00, Sabtu,29/10/18 masih bertahan di Monas untuk hadiri acara Doa Untuk Bangsa dan Habieb Riziek. Hadirin nampak khusu mendengarkan ceramah dari sejumlah dai. 

Ustaz Abdul Somad dai kondang dari Riau saat memimpin do'a  dalam doanya menyebut soal kondisi Imam Besar Front Pembela Islam (FPI)Rizieq Shihab yang pergerakannya sedang dibatasi oleh pemerintah Arab Saudi.

"Ya Allah, aku hina saat ini, merasa dihinakan karena cucu Nabi-Mu harus meninggalkan negeri tempat kelahirannya karena difitnah," kata UAS diamini ribuan jemaah yang hadir.

UAS juga menyinggung kisah Nabi Muhammad SAW yang pernah diminta seorang sahabat untuk berdoa kepada Allah agar musuhnya diratakan dengan tanah.

Namun Muhammad memilih untuk mendoakan para musuhnya. Hal itu juga yang disebut UAS harus dilakukan umat Islam di Indonesia.

"Lembutkan hati mereka, kami tidak meminta kekerasan, kami meminta kedamaian Ya Allah. Berikan taufik hidayah kepada orang yang punya kekuasaan sebagaimana kau berikan kepada orang berkuasa dahulu," ucapnya.


Selain itu jemaah juga diminta mendoakan korban gempa Palu, Donggala, dan Lombok. Acara doa bersama pun disertai acara santunan bagi seribu anak yatim dan penggalangan dana untuk korban gempa.(Red/cnni/ts)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel