Guci Kuno Diduga dari Abad 16 Ditemukan Di Legok Tangerang.
Rabu, 06 Maret 2019
Edit
Guci yang ditemukan Sarmat (Foto: Ist) |
Guci "Ancang Manik" abad 16 (Foto: net) |
Cipasera - Sebuah guci porselin berukuran cukup besar ditemukan Sarmat, saat mencakul kebunnya di kedalaman kurang satu meter di Kampung Nagrek RT 002 RW 04, Bojong Kamal, Legok, Kab Tangerang.
Siang itu Sarmat, memang sedang mencangkuli lahannya. Tapi saat di kedalaman belum mencapai satu meter, cangkulnya terantuk benda keras. Saat diteliti dan disisir tanahnya, ternyata benda keras tersebut sebuah guci kuno. Sarmat juga menemukan piring di dekat guci saat guci itu diangkat ke atas.
"Setelah saya lihat benda tersebut bentuknya guci, saya berhenti menggali dan melapor ke pak RT dan RW," kata Sarmat. "Saya khawatir itu benda sejarah, jadi saya berhenti menggali."
Penemuan tersebut lantas menjadi perbincangan ramai warga sekitar. Camat Legok dan aparat TNI - Polri pun segera mendatangi rumah Sarmat, Rabu (6/3/2019).
Untuk mengantisipasi hal yang melanggar cagar budaya, Camat Nurhalim mengatakan kepada Sarmat dan warga lainnya agar tidak melakukan penggalian di lokasi penemuan, sebelum datang aparatur berkompeten untuk melakukan pemeriksaan terhadap penemuan guci itu.
Dirinya sudah melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk pemeriksaan benda tersebut. Siapa tahu itu benda tersebut benda bersejarah, sebab di sisi benda ada tertulis tulisan seperti huruf China.
Akibat larangan itu, Sarmat tak lagi menggali lahannya kembali. Dia berharap pihak yang berkompeten segera memberi kejelasan soal guci tersebut agar bisa mengerjakan kembali lahannya.
Jika dilihat dari bentuk dan lokasi penemuan, boleh jadi guci tersebut berasal dari Cina abad 16. Sebab menurut literatur, dari bentuk dan ornamen yang ada guci tersebut mirip guci - guci yang ditemukan Cirebon, Demak dan tempat lain.
Sementara kalau ditilik dari lokasi penemuan, boleh jadi Legok itu merupakan jalur kuno menuju kerajaan Banten. Dan guci tersebut akan dibawa ke sana. Hubungan Banten - Cirebon dan kerajaan di China memang terjalin bagus. Banyak pedagang Cina dan Cirebon yang hilir mudik ke Banten.(Red/ts/k6)