Warga Ingin DPU Cepat Bertindak Jembatan Jaletreng, Jangan Nunggu Pemprov Banten

Jembatan Jaletreng. (Foto: Ist)
Cipasera -  Pemerintah Kota Tangerang Selatan melalui Dinas Pekerjaan Umum akan melakukan koordinasi ke Pemerintah Provinsi Banten terkait dengan rusaknya Jembatan Jaletreng yang dikeluhkan warga sekitar.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Tangsel  Aries Kurniawan, ST, MT menyampaikan bahwa dirinya beserta jajaran akan menindaklanjuti masukan dari warga terkait dengan kondisi Jembatan Jaletreng.

“Warga ada yang memberi masukan bahwa Jembatan Jaletreng berlubang. Mengingat bahwa jembatan Jaletreng milik pemprov Banten, maka kita akan melakukan koordinasi kesana," ujar Aries.

Aries menambahkan bahwa jembatan yang berlubang tersebut adalah jembatan yang lama. Dan berdasarkan informasi awal dari Pemprov, nantinya jembatan tersebut akan ditutup sementara ketika ada perbaikan, dan warga diharapkan akan menggunakan jembatan yang di sebelahnya.

“Kita harap perbaikannya sesegera mungkin agar aktifitas warga tidak terganggu,” kata Aries.

Seorang warga Setu, Kec Setu Wahyudin yang sering meliwati jembatan tersebut mengatakan, mestinya DPU Tangsel bereaksi lebih cepat atas rusaknya jembatan tersebut.

"Mestinya DPU bereaksi sebelum masyarakat mengeluh jembatan banyak berlubang. Bagaimana pun juga, jembatan Jaletreng ada di Tangsel. Jadi tak usah, birokratis. Ini kan untuk kepentingan umum," kata Wahyudin.

Kalau semua melalui birokrasi, nanti dikhawatirkan keburu ada korban. Sebab menurut Wahyudin, kondisi jalan berlubang, aspal dan batunya terkikis. Besi penyangganya juga berkarat seperti mau putus.

"Jembatan Jaletreng dibangun 2006. Sudah cukup lama. Sudah masanya direhab," pungkas Wahyudin. ( red/ hms/ t)


(red/*)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel