Pura Mangkunegara Solo Riwayatmu Kini.
Cipasera - Setelah menjadi tempat perhelatan anak Presiden, 11/12/2022 Pura Mangkunegaran kembali ramai dibicarakan asal - usulnya atai sejarah yang melingkupi. Ternyata memang menarik untuk ditengok
Pura Mangkunegaran (disebut juga Puro Mangkunegaran) merupakan istana untuk Kadipaten Mangkunegaran. Mangkunegaran sendiri merupakan pecahan empat kerajaan Mataram Islam melalui Perjanjian Giyanti 1755.
Istana ini kemudian dijadikan pusat pemerintahan Mangkunegaran sekaligus kediaman Mangkunegara I atau Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkunegara I. Pura Mangkunegaran juga merupakan saksi bisu dimana Mangkunegara I menciptakan karya seni budaya berupa motif batik, tarian, serta pemikiran kebudayaan.
Secara arsitektur, kompleks bangunan Pura Mangkunegaran memiliki bagian-bagian yang menyerupai Keraton Jogja, lengkap dengan pamedan, pendopo, pringgitan, dalem, dan kaputran. Khususnya untuk bagian pendopo agung, di bagian langit-langitnya ditutupi hiasan lukisan kumudawati yang dilukis oleh Liem Tho Tien. Lalu, di bagian tengah Pura terdapat dalem atau tempat kediaman keluarga Mangkunegaran. Tempat ini digunakan oleh para keluarga keturunan pangeran adipati
Tidak hanya dijadikan rumah tinggal bagi keluarga Mangkunegaran, kompleks pura memiliki beberapa area untuk dikunjungi wisatawan. Salah satunya museum yang menyimpan benda-benda bersejarah milik Pura Mangkunegaran yang dikumpulkan sejak tahun 1926.
Mengutip situs resmi Puro Mangkunegaran, Minggu, 11 Desember, museum ini bisa dikunjungi setiap harinya dengan harga tiket Rp20 ribu per orang untuk wisatawan domestik dan Rp40 ribu untuk wisatawan mancanegara. Di sana, pengunjung bisa mengelilingi bangunan utama dan mempelajari informasi sejarah di masing-masing lokasi. Ada pula perpustakaan Rekso Pustoko yang menyimpan koleksi buku, naskah kuno, foto, dan arsip, dengan total koleksi mencapai lebih dari 6.000 judul.
Pura Mangkunegaran terletak di Jalan Ronggowarsito, Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta. Lokasi Pura cukup strategis yaitu di tengah kota Surakarta dan hanya berjarak sekitar 2 km dari Stasiun Solo Balapan. Untuk menambah wawasan Anda terkait budaya Indonesia, Anda bisa menjadikan tempat ini sebagai destinasi wisata.(VOI)