320 Lebih Ibu- Ibu Akan Gelar Angklung Untuk MURI
Cipasera - Puluhan anggota Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Banten latihan angklung bersama untuk menciptakan rekor.
Ketua Tim PKK Provinsi Banten Tine Al Muktabar menjelaskan main angklung ini merupakan upaya dalam melestarikan budaya Indonesia ke berbagai belahan dunia.
“Hari ini kita akan memecahkan rekor muri dimana kita mengenalkan budaya Indonesia agar Go Internasional,” jelas Tine Al Muktabar seusai Latihan Angklung untuk Pagelaran Angklung Terbesar di Dunia di Pendopo KP3B, Curug, Kota Serang, Senin, (15/05/2023).
Tine menjelaskan, pemecahan rekor muri ini melibatkan segala instansi di Provinsi Banten salah satunya Tim Penggerak PKK Provinsi Banten yang melibatkan 8 kelompok yang terdiri dari 320 peserta PK PKK Se-Provinsi Banten.
“Nanti kita akan melibatkan 320 orang yang termasuk ke dalam 8 kelompok. Juga nanti dibimbing oleh para supervisor,” ungkapnya.
Tine menambahkan, kegiatan latihan ini dibina langsung oleh Saung Ujo melalui metode pengajaran menggunakan simbol tanda dan bendera. Metode ini mampu memasyarakatkan angklung ke seluruh dunia. Sehingga pemilihan lagu apapun itu bisa terdengar cocok jika dimainkan dengan angklung.
“Dengan lagu-lagu yang sebelumnya tidak pernah dimainkan dengan angklung seperti yang kita mainkan tadi lagu bendera merah putih dan Scorpions dengan judul Win Of Change yang mana dengan metode pengajaran ini bisa terus dilestarikan sehingga bisa mudah mengajarkan angklung ke masyarakat luas,” pungkasnya. (Red/*)