Kemenag Tangsel Akan Terapkan Kurikulum Kitab Kuning
Senin, 25 Juni 2018
Edit
 |
| Suasana halal bihalal Kantor Kemenag Tangsel (Foto: Ist) |
'Ini merupakan Ijtihad di bidang pendidikan karena saat ini banyak ulama merujuk ilmu bukan dari kitab asli, melainkan dari searching google atau di dunia maya. Kami terpanggil menerapkan pembelajaran Kitab Kuning di Tangsel."kata Rozak saat halal bihalal Kantor Kemenag Tangsel, Senin, 25/6/2018.
Selanjutnya Rozak mengatakan, pihaknya juga akan meningkatkan hubungan antar umat beragama dengan membangun kampung kerukunan. "Salah satunya kampung ketukunan adalah di Kelurahan Pondok Cabe Pamulang, sebab di kelurahan tersebut telah berdiri seluruh rumah ibadah umat beragama," katanya
Selanjutnya Rozak mengatakan, pihaknya juga akan meningkatkan hubungan antar umat beragama dengan membangun kampung kerukunan. "Salah satunya kampung ketukunan adalah di Kelurahan Pondok Cabe Pamulang, sebab di kelurahan tersebut telah berdiri seluruh rumah ibadah umat beragama," katanya
Bukan itu saja, Kantor Kemenag akan ikut melakukan pencegahan peredaran narkoba, mulai dari melaksanakan tes urin untuk pegawai Kemenag."Tes urine ini untuk memberikan teladan kepada masyarakat, pegawai Kemenag Tangsel bersih dari penyalahgunaan narkoba," tuturnya.
Asisten Daerah (Asda) 1 yang hadir mewakili Walikota Tangsel, Dr Rahmat Salam menyambut baik rencana Kantor Kemenag. Katanya, terkait program pemberangkatan ibadah haji, Pemkot Tangsel akan terus berkoordinasi dan bersinergi agar pemberangkatan berjalan lancar dan aman.
Sedangkan untuk pembentukan Kampung Kerukunan, Rachmat menilai, itu ide yang sangat baik. Dengan adanya kamoung kerukunan, masyarakat akan bisa belajar pentingnya kerukunan antar umat beragama. (red/ts/hm)