Jendral Purn Ini Menganggap Aneh Rekannya Dituduh Makar
Sabtu, 01 Juni 2019
Edit
Sunarko |
CIPASERA - Mantan BAIS ( Badan Intelejen Strategis) Letjen TNI Purn Yayat Sudrajat, dengan nada jengkel menepis tuduhan makar terhadap mantan Komandan Jenderal (Danjen) Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Mayor Jenderal Purnawirawan Soenarko.
Dirinya merasa aneh mendengat koleganya itu diberitakan tuduhan makar dengan menyelundupakan senjata.
"Masya Allah ya...Kalau Pak itu bilang marah, saya marah sekali," kata Yayat dengan nada tinggi dalam jumpa pers di Hotel Century, Senayan, Jakarta, Jumat (31/5/2019).
Menurut Yayat, setiap prajurit TNI telag diambil disumpahnya, siap mati untuk bangsa dan negara ini.
"Mosok seorang Soenarko, Kopassus lagi, mau memberontak. Dan yang Lucu, kok menyelundupkan senjata hanya satu. Ini masuk akal enggak? Dan itu senjata busuk pula, itu senjata dimodifikasi," tambah Yayat
Yayat yang juga mantan Sekretaris Kementerian Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Sesmenko Polhukam) menyatakan, prajurit Kopassus selalu ditugaskan oleh Negara ini dan siap mati untuk kepentingan bangsa dan negara ini, " Kalau tidak siap mati untuk negara dan bangsa ini, itu TNI abal - abal, " kata Yauat
Yayat Menganggap, tuduhan makar terhadap Soenarko, itu dianggapnya berbau kepentingan politik. "Saya tidak pernah lihat selama tugas, Pak Narko itu berbuat hal aneh-aneh. Dia selalu berada di dalam koridor yang seharusnya dilakukan oleh seorang TNI," tandasnya ( Red/ts/Sid)