Seribu Lebih Calon Haji Tangsel Ikuti Bimbingan Manasik. Pilar : Jangan Anggap Remeh Kesehatan

      Pilar dan peserta manasik

Cipasera — Bimbingan manasik haji digelar agar para peserta mengetahui perihal dan tata cara pelaksanaan haji. Untuk itu peserta  agar mengikuti bimbingan ini dengan baik dan tidak menganggap remeh.


Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan kataksn hal itu dalam pembukaan acara Manasik Haji Tingkat Kota Tangsel yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Tangsel di Aula Gedung Serbaguna Man Insan Cendikia, Serpong, Sabtu 13/05/2023

"Dengan mengikuti manasik haji, calon jemaah akan mendapatkan pengetahuan dan tata cara beribadah haji," ucapnya.

Hal ini penting karena apa yang disiapkan saat ini semata-mata untuk meraih haji yang mabrur. Dimana, keseriusan dalam memahami ibadah haji harus datang dari dirinya sendiri.

"Dan melalui bimbingan manasik akan membantu itu, haji mabrur itu yang mampu membawa pribadinya menjadi lebih baik. Untuk itu ikuti manasik dengan baik dan benar," katanya.

Termasuk dalam memperhatikan kesehatan saat pelaksanaan ibadah haji nantinya, dengan menjaga kesehatan fisik dan hal-hal lainnya.

"Jangan menganggap remeh untuk memelihara dan menjaga kesehatan fisik, jangan takabur, jangan sombong," ingatnya.

"Jadi jangan lupa membawa obat-obatan dan vitamin untuk membantu tubuh menjaga kesehatan, bapak ibu tetap jaga jasmaninya, rohaninya, fisiknya, supaya benar-benar bisa menjalankan ibadah haji dengan  baik dan menjadi haji yang mabrur," tambahnya.

Sementara itu, di kesempatan yang sama Kepala Kantor Kemenag Kota Tangsel, Dedi Mahfudin menerangkan bahwa di tahun 2023 jumlah calon jemaah haji di Tangsel sebanyak 1.091 yang terbagi ke dalam lima kloter.

Dimana fokus memberikan pelayanan juga kepada lansia. Hal ini sebagai bukti komitmen Kemenag terhadap calon jemaah haji yang telah menunggu sangat lama. Untuk itu, ia mengatakan pentingnya para calon jemaah haji mengikuti bimbingan manasik agar memahami tata cara sekaligus tahu kebijakan dari pemerintah.

"Manasik ini fasilitas yang diberikan pemerintah kepada calon jemaah haji. Di tingkat kota dilakukan sebanyak dua kali pertemuan dan di tingkat KUA Kecamatan sebanyak enam kali pertemuan," jelasnya.(red/*)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel