Ajaib, Nenek Jemaah Haji 101 Tahun Sangat Sehat
Jumat, 19 Agustus 2016
Edit
 |
| Ilustasi |
Berhaji pada usia 101 tahun
menjadi takdir bagi Siti Mian Sarean. Meski berusia lebih dari seabad, fisik
pemilik paspor B3951808 itu tampak tetap segar bugar begitu pertama kali
menginjakkan kakinya di Tanah Suci.
"Iya ini pertama kalinya bisa
mendapatkan panggilan untuk menunaikan ibadah haji. Alhamdulillah, Allah SWT
kasih umur yang panjang dan kesehatan yang prima sehingga bisa menjalani
rangkaian ibadah haji," ujar Siti setiba di Bandara AMAA Madinah dengan
menggunakan penerbangan GA 7269, Jumat (19/08/2016) pukul 02.07 WAS.
Bersama anak dan menantunya, Siti
yang tergabung dalam kloter JKG 16 bahkan berbagi tips agar tetap bisa sehat
kepada sesama jamaah calon haji lanjut usia dan berisiko tinggi (risti).
Menurut perempuan kelahiran Jakarta 6 Desember 1915 ini, kunci utama
kesehatannya adalah menjaga pola makan agar tetap teratur dan tidak berlebihan.
"Gaya hidup sederhana, jangan
suka mengeluh, syukuri, dan nikmati apa yang ada serta semua apa pun yang kita
lakukan semata-mata karena Allah SWT," jelas Siti.
Kepala Daerah Kerja Airport
Jeddah-Madinah Nurul Badruttamam pun kagum dengan kondisi kesehatan calhaj yang
telah berusia senja tersebut. Tak lupa, ia meminta agar calhaj yang masih di
Tanah Air menerapkan tips serupa agar tetap fit hingga rangkaian puncak haji
pada 11-13 September 2016.
"Kita doakan selalu semoga
nenek Siti Mian Sarean ini dan semua jamaah haji Indonesia. Semoga dari awal
hingga akhir sehat walafiat selalu dan mendapatkan haji yang mabrur.
Amin," harap Nurul.
Rombongan Kloter JKG 16 yang
mengangkut Siti Mian dan keluarganya ini terdiri atas 393 orang jamaah reguler
dan petugas. Mereka akan menempati pemondokannya di Hotel Wefadah Al Zahra
Madinah, wilayah Markaziah Gharbiah.(okzone)