Modal Koperasi Korpri Banten Naik Rp 6 Miliar Lebih
Cipasera - Capaian kinerja Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Korpri Banten seiring pertumbuhan modal dan anggotanya. Dengan demikian, koperasi turut mendorong kesejahteraan anggota dan masyarakat.
Hal itu terungkap saat Rapat Anggota Tahunan (RAT) 2022 KPRI Korpri Banten di Gedung Korpri Banten, Kota Serang, Kamis 23/2/2023.
“Kita mengapresiasi, yang tadinya modal Rp 3 miliar, sekarang menjadi Rp 8,8 miliar. Anggotanya juga bertambah,” kata Pj Sekda Banten Tranghono.
Sebagai Pembina KPRI Korpri Banten, pihaknya mendorong KPRI Korpri ke depan bisa melakukan optimalisasi kegiatan di Pemprov Banten untuk menambah anggotanya.
“Koperasi menjadi salah satu solusi bagi anggotanya sendiri maupun orang lain. Karena untuk meminjam di koperasi itu gampang sekali,” ungkap M Tranggono.
Ke depan, Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar telah mencanangkan reformasi birokrasi tematik di Pemerintah Provinsi Banten. Yakni pengendalian inflasi, penanganan stunting dan gizi buruk, penanganan kemiskinan ekstrem, serta investasi.
“Dengan koperasi bergerak, harapannya koperasi bisa membantu dalam mengembangkan UMKM. Pegawai Pemprov Banten dan anggota bisa berbelanja di koperasi,” ungkapnya.
Sementara Ketua KPRI Korpri Banten Eneng Nurcahyati mengungkapkan, pada 2018 modal KPRI Korpri Banten mencapai Rp 3 miliar. Kini pada tutup buku tahun 2022 modal KPRI Korpri Banten mencapai Rp 8,8 miliar. Saat ini anggota KPRI Korpri Banten mencapai 1.291 orang.
“Untuk Sisa Hasil Usaha (SHU), Alhamdulillah selalu melampui target yang ditetapkan dalam Rapat Anggota Tahunan,” ungkapnya.
“Tahun ini hampir mencapai Rp 1 miliar. Untuk yang lain-lainnya, kami berupaya mengikuti ketentuan,” tambah Eneng.
Dijelaskan, KPRI Korpri Banten bergerak pada simpan pinjam, pengadaan barang dan jasa, kepemilikan kendaraan, serta jasa cleaning service. (Hm)